Wednesday, July 19, 2017

Pengertian Platform as a Service (PaaS)

pengertian-paas

Platform-as-a-Service menawarkan lingkungan runtime untuk aplikasi. Serta menawarkan alat pengembangan dan penyebaran yang dibutuhkan untuk mengembangkan aplikasi. PaaS memiliki fitur tool point-and-click yang memungkinkan orang yang tidak jago ngoding dapat membuat aplikasi web.

App Engine Google  dan Force.com adalah contoh dari vendor penawaran PaaS. Pengembang dapat log on ke situs ini dan menggunakan built-in API untuk membuat aplikasi berbasis web.

Tapi kelemahan menggunakan PaaS adalah ketergantungan user terhadap vendor penyedia PaaS. Sebagai contoh, sebuah aplikasi yang dibuat menggunakan bahasa python dengan API Google, menggunakan App Engine of Google , anda hanya bisa menjalankan aplikasi anda di app engine google, tidak bisa di jalankan di Force.com atau vendor-vendor penyedia PaaS lainya.

Gambar di bawah menunjukkan bagaimana PaaS menawarkan API dan development tools kepada developer dan bagaimana cara membantu end user untuk mengakses aplikasi bisnis.
cara-kerja-paas

Jenis Platform as a Service (PaaS)

Berdasarkan fungsinya, PaaS dapat diklasifikasikan menjadi empat jenis seperti ditunjukkan pada diagram di bawah:
jenis-jenis-paas

Application delivery-only environments
Pengiriman aplikasi PaaS mencakup skala permintaan dan keamanan aplikasi

Stand-alone development environments
PaaS yang berdiri sendiri bekerja sebagai entitas independen untuk fungsi tertentu. Ini tidak termasuk lisensi atau dependensi teknis pada aplikasi SaaS tertentu.

Baca Juga: Tutorial Lengkap Cloud Computing

Open platform as a service
Open PaaS menawarkan open source software yang membantu Paas provider untuk menjalankan aplikasi nya

Add-on development facilities
Add-on yang mengijinkan user untuk mengcustomize Saas yang sudah ada.

Karakterisitik Platform as a Service (PaaS)

Berikut adalah karakteristik dari model layanan PaaS:

  • PaaS menawarkan development environment  berbasis browser. Hal ini memungkinkan pengembang untuk membuat database dan mengedit kode aplikasi baik melalui Application Programming Interface atau tool point-and-click.
  • PaaS menyediakan service interface, Keamaanan aplikasi
  • PaaS menyediakan alat built-in untuk menentukan alur kerja, proses persetujuan, dan peraturan bisnis.
  • Sangat mudah untuk mengintegrasikan PaaS dengan aplikasi lain pada platform yang sama.
  • PaaS juga menyediakan layanan web interface yang memungkinkan kita untuk menghubungkan aplikasi di luar platform


Kelebihan Platform as a Service (PaaS) 

kelebihan-paas

Berikut adalah Kelebihan dari Platform as a Service (PaaS):
  • Menurunkan biaya administrasi - Pelanggan tidak perlu repot dengan administrasi karena ini adalah tanggung jawab penyedia cloud.
  • Menurunkan total biaya Pembelian Hardware / Software- Pelanggan tidak perlu membeli perangkat keras, server, power, dan penyimpanan data yang mahal.
  • Menentukan Sumber daya - Sangat mudah untuk mengukur sumber daya secara naik atau turun secara otomatis, berdasarkan permintaan mereka.
  • Software dan Hardware yang terbaru - Ini adalah tanggung jawab penyedia cloud untuk memperbaharui versi dari software atau hardware nya.

Permasalahan Platform as a Service (PaaS) 

permasalahan-paas
Berikut adalah permasalahan dari Platform as a Service (PaaS):

  • Tidak bisa multi platform - Meskipun standar bahasa pemograman yang digunakan antar platform,  namun penerapan layanan platform mungkin berbeda. Misalnya, antarmuka file, antrian, atau tabel hash dari satu platform mungkin berbeda dari yang lain, sehingga sulit untuk mentransfer beban kerja dari satu platform ke platform lainnya.
  • Penjadwalan prosesor berbasis proyek - Aplikasi PaaS adalah event-oriented yang menimbulkan kendala sumber daya pada aplikasi, yaitu, mereka harus menjawab permintaan dalam interval waktu tertentu.
  • Keamanan aplikasi PaaS - Karena aplikasi PaaS bergantung pada jaringan, mereka harus secara eksplisit menggunakan kriptografi dan mengelola eksposur keamanan.


EmoticonEmoticon