Pengertian Network as a Service (NaaS)

Network-as-a-Service memungkinkan kita mengakses infrastruktur jaringan secara langsung dan aman. NaaS memungkinkan untuk menerapkan protokol routing sesuai dengan kebutuhan.

NaaS menggunakan infrastruktur jaringan virtual untuk memberikan layanan jaringan kepada pelanggan. Merupakan tanggung jawab penyedia NaaS untuk memelihara dan mengelola sumber daya jaringan. Penyedia NaaS  yang bekerja untuk pelanggan mengurangi beban kerja pelanggan. Apalagi, NaaS menawarkan jaringan sebagai utilitas. NaaS juga didasarkan pada model bayar per penggunaan (Pay-per-use).

Cara Kerja Network as a Service (NaaS)

Untuk menggunakan model NaaS, pelanggan diharuskan masuk ke portal web, di mana dia bisa mendapatkan API online. Di sini, pelanggan bisa menyesuaikan routing jaringan sesuai kebutuhan

Baca Juga : Tutorial Lengkap Cloud Computing

selanjutnya, pelanggan harus membayar untuk kapasitas yang digunakan. Hal ini juga memungkinkan untuk mematikan layanan sewaktu-waktu

Mobile Network as a Service (NaaS)

Mobile NaaS menawarkan kontrol yang lebih efisien dan fleksibel terhadap perangkat mobile. Menggunakan virtualisasi untuk menyederhanakan arsitektur sehingga menciptakan proses yang lebih efisien.

Diagram berikut menunjukkan elemen layanan Mobile NaaS:

Kelebihan Network as a Service (NaaS)

Berikut beberapa kelebihan dari Network as a Service (NaaS):

• Independence - Setiap pelanggan bersifat independen dan dapat memisahkan jaringan.
• Bursting - Pelanggan membayar jaringan berkapasitas tinggi hanya berdasarkan kebutuhan.
• Resilience - Tersedianya maintenance jaringan
• Analytics - Solusi perlindungan data tersedia, yang bisa diterapkan untuk aplikasi yang sangat sensitif.
• Ease of Adding New Service Elements - Sangat mudah untuk mengintegrasikan elemen layanan baru ke jaringan.
• Support Models - Sejumlah model pendukung tersedia untuk mengurangi biaya operasi.
• Isolation of Customer Traffic - Traffic pelanggan terisolasi secara logis.